Mengenai Saya

Foto saya
malang, jawatimur, Indonesia
bojo muring taktingal touring

Rabu, 01 Mei 2013

Rangkaian Power Supply Trafo CT

Gambar rangkaian power supply trafo CT | Gambar rangkaian power supply dua polaritas

Sebenarnya pada awal saya belajar mengenai rangkaian elektronika saya pernah merasa bingung dengan adanya beberapa rangkaian yang membutuhkan supply dengan polaritas negatif. Seperti kebanyakan pada rangkaian op-amp yang membutuhkan catu daya positif dan negatif. Saya pernah kepikiran bahwa pada catu daya negatiif memiliki arah arus yang berasal dari terminal negatif menuju terminal positif catu daya. Padahal sebenarnya tidak ada yang harus dibingungkan dengan kondisi tersebut, polaritas negatif yang dimaksud dari rangkaian catu daya adalah pengkoneksian yang terbalik dari catu daya postif.

Cobalah anda melakukan pengukuran pada suatu rangkaian power supply dengan menggunakan multimeter. Bila anda menghubungkan antara terminal positif power supply dengan positif multimter maka nilai tegangan yang anda dapatkan adalah tegangan yang positif. Tetapi bila anda membalikkan pengukuran dengan menukar posisi positif multimeter terhubung dengan negatif power supply dan negatif multimeter terhubung dengan positif power supply maka nilai yang anda dapatkan adalah nilai catu negatif. Hal itu ditunjukkan oleh arah jarum multimter yang mengarah ke kiri atau terbalik. Lebih jelas lagi bila anda menggunakan multimeter digital, nilai yang ditampilkan pada multimeter akan bernilai negatif.

Pada rangkaian power supply diatas menggunakan trafo yang memiliki terminalcenter tap atau CT. Sebenarnya yang dimaksud dengan center tap adalah titik tengah dari lilitan transformator. Jadi jika anda tidak memiliki trafo ct anda bisa juga menggunakan trafo biasa sebagai pengganti. Seperti contoh anda membutuhkan supply catu +6 volt dan -6 volt, maka anda bisa menggunakan terminal 6v dan 12v pada trafo biasa. Artinya anda menggunakan terminal 6v sebagai terminal tengah atau center tap atau ground, terminal 12v sebagai +6 volt dan terminal 0v sebagai -6 volt. Dari penjelasan di atas bisa disimpulkan bahwa jika dilakukan pengukuran pada kedua terminal +6 volt dan -6 volt maka tegangan yang diperoleh adalah 12 volt. Jadi pada dasarnya trafo CTsebenarnya sama dengan trafo biasa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar